"Ummi,
tolong bacain ini ya.”, pinta si bungsu yang masih sekolah Roudhotul Athfal
(setingkat TK).
“Oke-oke
ambil buku ya. Yang tipis saja dulu. Ini buku kisah-kisah Nabi”, jawabku
semangat.
Setelah
selesai membacakan buku si kecil saya mengambilkannya selembar daun literasi,
kemudian menuliskan judul, pengarangnya, nama pembaca dan tanggal membaca.
Kemudian kertas daun literasi saya tempelkan di dahan bagian si bungsu.
Iya saya sengaja membacakan buku untuk si
bungsu agar tetap mau bersahabat dengan buku meki belum bisa membacanya. Tapi
untuk namanya sendiri si bungsu sudah bisa dan hafal cara menulis nama
panggilannya.
Materi
perkuliahan – Institute Ibu Profesional mengatakan bahwa sebelum lebih jauh
membahas tentang teknik menstimulasi anak membaca kita perlu memahami terlebih
dahulu tahapan-tahapan yang perlu dilalui anak-anak dalam meningkatkan
keterampilan berbahasanya.
Tahapan tersebut adalah sebagai
berikut :
a. Keterampilan mendengarkan
(listening skills)
b. Ketrampilan Berbicara (speaking
skills)
c. Ketrampilan Membaca (reading
skills)
d.
Ketrampilan Menulis (writing skills)
Alhamdulillah.
Khusus si bungsu karena belum bisa membaca maka saya akan melakukan tahapan
pertama yaitu keterampilan mendengarkan. Luangkan waktu untuk membacakan cerita
atau dongeng untuknya.
#Hariketiga
#GameLevel5
#Tantangan10Hari
#KuliahBunsayIIP
#ForThingstoChangeIMustChangeFirst
Tidak ada komentar:
Posting Komentar