Sudah larut malam si Bungsu belum mau tidur. Padahal
kakak-kakaknya sudah tidur nyenyak. Jam dinding menunjukkan jam 22.30 WIB.
“Dik, ayolah tidur.” Kata Ummi.
“Adik belum ngantuk Mi,” kata si Bungsu.
Memang hari ini si Bungsu tidur siang selama 2 jam
lebih. Sayapun juga sedang asyik membaca. Jadilah dia membongkar mainan,
menyusun, memasukkan kedalam tas, dan seterusnya.
“Ummi, ada plastik besar gak?,” tanya nya.
“Ada. Coba ambil di dapur itu dik, tempat plastik
plastik.” Jawab Ummi.
Secepat kilat berdiri dan ke dapur mengambil plastik.
Kantong plastik yang didapatnya mungkin tidak sesuai harapannya, sehingga dia
masih bertanya adakah yang lebih besar dari kantong plastik yang dipegangnya. Secara tak sengaja
ada plastik di sela-sela buku-buku di kotak box.
Srettt.
“Ah plastik ini aja ya Mi. Eh ada isinya Mi. ,”
katanya.
Memang itu adalah kantong plastik bekas belanjaan
saya di minimarket. Agak besar ukurannya. Dan masih ada isinya bumbu dapur
instan dan permen.
“Ada permennya Mi,” kata si bungsu.
“Berapa jumlah permennya?,” kata Ummi.
“Ada 3 Mi.” Jawabnya.
“Permen rasa apa saja?,” kata Ummi.
“Hm rasa... jeruk 2, strowberry 1.” Jawabnya.
“Ummi mau dong rasa jeruknya.” Kata Ummi.
“Ini Mi. Satu lagi untuk kakak ya Mi.” Katanya.
“Kakak, kakak, ini permen untuk kakak.” Teriaknya
sambil lari ke kamar kakaknya. Padahal kakaknya sudah tidur nyenyak dari tadi.
#Harike5
#Tantangan10Hari
#Level6
#KuliahBunsayIip
#ILoveMath
#MathAroundUs
#Thinklogic
Tidak ada komentar:
Posting Komentar