Posisi
seorang ibu didalam rumah tangga layaknya seorang ratu dalam kerajaan kecil,
namun tak jarang seorang ibu layaknya seperti babu (pembantu rumah tangga).
Pernahkah
kita merasakan hal ini? Pernah. Dalam satu hal, semuanya ibulah yang menentukan yes atau no. Kemudian ibu
jugalah yang menentukan apa-apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan anggota
keluarga yang lain. Disaat yang lain pernah merasakan layaknya pembantu.
Semuanya ibu yang mengerjakan, baik dalam hal besar maupun kecil remeh temeh.
Itu sangat terasa ketika anak masih balita semua. Rasanya tidak ada waktu untuk
istirahat. Lagi asyik mengerjakan pekerjaan dapur yang kakaknya bertengkar,
yang paling kecil menangis minta susu. Masakan yang belum selesai, cucian
menumpuk, rumah berantakan........
Kali
ini di NHW 6, IIP mengajarkan perihal belajar
menjadi manajer keluarga yang handal. Mengapa? karena hal ini akan mempermudah
bunda untuk menemukan peran hidup kita dan semoga mempermudah bunda mendampingi
anak-anak menemukan peran hidupnya.
Tahapan yang harus di ikuti adalah sebagai berikut:
Tuliskan 3 aktivitas yang paling penting:
Tahapan yang harus di ikuti adalah sebagai berikut:
Tuliskan 3 aktivitas yang paling penting:
1.
Memperbaiki
ibadah sholat 5 waktu, agar semakin tepat waktu dan khusu’ ditambah dengan membaca
dan menghafal Al Qur’an
2.
Meningkatkan
perhatian ke anak-anak, me time dengan mereka satu per satu dan sekali waktu
family time
3.
Otak-atik
laptop, menulis artikel, membuat design poster, mengerjakan laporan, dll
Selanjutkan menuliskan 3
aktivitas yang paling tidak penting:
1.
Membuka
chat grup WA, fb dan sosmed kecuali untuk posting info dan koordinasi kegiatan
2.
Menonton
TV, karena hanya akan menghabiskan waktu
3.
Mengumpulkan
barang-barang bekas untuk di buat kerajinan, karena pada akhirnya saya juga
tidak memiliki longgar waktu untuk membuat kerajinan tersebut
Kemudian kumpulkan aktivitas rutin menjadi satu waktu, berikan “kandang waktu”, dan patuhi cut off time ( misal sudah menuliskan bahwa bersih-bersih rumah itu dari jam 05.00-06.00, maka patuhi waktu tersebut)
Jangan ijinkan agenda yang tidak terencana memenuhi jadwal waktu harian anda.
Jadwal Harian
03.00-04.00 Sholat Tahajud, Hafalan Al Qur’an
04.00-05.00 Membangunkan
anak-anak, menyiapkan sarapan, mencuci piring, menyapu lantai, mandi, mencuci
dan menjemur baju
05.00-05.30 Sholat subuh berjama’ah, Tadarus
05.30-06.00 Memastikan
anak-anak mandi dan sudah ganti baju sekolah
06.00-06.40 Rapat Keluarga plus sarapan pagi
06.40-06.55 Mengantar anak-anak ke sekolah
06.55-08.00 Sholat Dhuha dan Homeschooling dengan si kecil
08.00-10.00 Memasak
untuk makan siang dan malam, membuat minuman untuk orang bengkel
10.00-11.30 Jadwal Menulis di laptop/ Belajar Al Qur’an
11.30-12.00 Tidur siang
12.00-13.00 Sholat dhuhur, Tadarus dan makan siang
13.00-14.00 Beres-beres rumah
14.00-15.00 Mengurus lembaga
15.00-19.30 Mengajar
anak-anak lembaga (Diselingi mandi dan makan malam)
19.30-20.00 Sholat isya
20.00-21.00 Belajar bersama anak-anak
21.00-22.00 Mengecek
persiapan sekolah anak-anak
22.00-03.00 Istirahat tidur malam
Jadwal tersebut diatas buat untuk belajar
konsistensi. Akan tetapi tidak kaku karena pada hari tertentu ada kegiatan di
luar rumah yang harus dikerjakan.
Dari jadwal yang buat,
-
Jadwal rutinnya : dari jam 03.00 - 06.55
-
Jadwal dinamis :
dari jam 06.55 – 21.00
# IIP Batam Batch 5
# NICE HOMEWORK #6
wew bakalan menjadi anak yang sholeh dan sholehah ini berkat didikan ibu yang seperti ini, kerenn ah tips nya mba, dicatet nih wkwkwk nanti kalo dah punya anak bisa ditiru nih hehehe
BalasHapusjudulnya baru belajar bro.... moga-moga bisa istiqomah
HapusMenurut ilmu marketing yang saya pelajari waktu jadi sales dulu, keputusan pembelian biasanya lebih banyak dilakukan ibu/istri. Jadi posisi mamah-mamah itu dipandang penting banget lho di dunia marketing
BalasHapusemak-emak merangkap bendahara plus manager kadang-kadang direktur
Hapuswow mama zaman now ya.. mank mama harus pandai mengatur jadwal waktu keluarga biar anak tidak jadi anak zaman now yang salah arahan hihihi melainkan anak zaman now yang tetap memiliki budi yang baik
BalasHapussudah jaman nya ni kak.... tantangannya lebih bervariasi
HapusMama jaman now emang kudu pinter manage waktu, manage uang Dan waktu liburan biar ga stress ngurusin hal dalam rumah tangga. Tugasnya lebih berat dr rindu, hehe.
BalasHapusyuk ah liburan bareng mbak eka handa
HapusJadi emak emang kudu pinter2 me-manage waktu ya.. Kalo enggak pinter2 bakal keteteran semua. Salut ama ibu2 yang pinter memanage waktu. Kalo saya mah, parah! Hahaha
BalasHapussusahnya tu disini, rencana dan jadwal sudah ada terkadang meleset semua ...ikutan parah dah hhahaha
HapusMemang The Power of Bini sangat luar biasa. Setiap suami bisa mencari nafkah, istri juga bisa mencari nafkah, namun tdk semua suami bisa mengurus rumah tangga. Salut utk para wanita yg memiliki super power
BalasHapusBetul tu... salah satu keistimewaan wanita dibandingkan pria
HapusKereeenn..... yang penting selalu jaga kesehatan yaa mbak Lumi... ��
BalasHapusyup ah mbak juli, buat abang aal dan adek maryam juga ya....
Hapussehat terus ya mbak. kalo dilihat jadwalnya padat banget. gak ada jadwal nonton india di ANTV sama sekali. salut
BalasHapusWassalam..... channel nya nggak dipasang...
HapusEnak sih ya Mbak kalau bisa disiplin waktu. tapi kalau udah nyangkut di medsos udah deh lupa akan dunia rumah dan sekitarnya. Ini lagi berjuang semoga bisa mengatur waktu lebih bijak dan efektif lagi.
BalasHapusiya teh, Medsos..... kirain bentaran doang. nggak terasa berjam-jam juga ngabisin waktunya y
HapusMbak maaf ya baru ngikutin blognya, boleh tau putra/putrinya yg HS usia brp dan persiapannya apa saja utk HS?
BalasHapusHS nya baru banget mbak, untuk si kecil umur 4 th. belum banyak pengalaman. kalo mau tau lebih banyak tentang HS, saya rekomendasinya kawan saya yang punya 4 anak HS semua. kepoin blognya di https://mamakrucilsblog.wordpress.com dengan mbak erli ya....
HapusItulah hebatnya seorang ibu. Semuanya bisa dikerjakan dan diatur. Tak salah kalau sering ada yang bilang, dibalik kesuksesan seorang suami, ada istri yang tangguh.
BalasHapusBahkan sebuah negara ya..
Hapusiri banget dengan jadwalnya
BalasHapuspadat dan bermanfaat
kapan ya bisa jd ibu rumah tangga yg bisa melakukan kegiatan bermanfaat ?
terimakasih sharing mba
sangat menginspirasi
semoga......
HapusMbak NHW 6, IIP ini kepanjangannya apa ya? Hehehe cari-cari gak nemu... BTW mengatur waktu sebagai IRT dan bekerja juga kudu cermat dan efisien. Semuanya kudu dikerjakan dalam hitungan menit dan hampir tidak ada waktu 'ngegosip' kecuali hahaha hihihi di Medsos... hahaha
BalasHapusIIP= Institut Ibu Profesional, NHW 6= Nice Homework 6, kepoin aja mbak di www.ibuprofesional.com
Hapusaktivitas gak penting itu seringkali menggoda untuk dilakukan yaaa.. semangat, kak, semoga jadwalnya bisa terlaksana selalu!
BalasHapusgak penting itu seperti iklan ...kegoda kan .....
Hapussemua manajemen selalu diawali dengan manajemen diri
BalasHapussetuju.....
Hapus